Pink Spiders berhasil meraih gelar juara Liga Voli Korea setelah mengalahkan Red Sparks secara dramatis dengan skor 3-2 di laga final. Pertandingan yang berlangsung di Gimnasium World Samsan, Incheon, pada hari Selasa (8/4) sore WIB ini menampilkan pertarungan yang sangat sengit, berakhir dengan skor set 26-24, 26-24, 24-26, 23-25, dan 15-13. Di set pertama, Red Sparks langsung menunjukkan dominasi mereka dengan memimpin 2-0. Namun, Pink Spiders segera menyamakan kedudukan menjadi 3-3, diikuti dengan imbang 4-4 dan 5-5. Selanjutnya, Pink Spiders mengambil alih keunggulan 6-5, tetapi Megawati dan timnya berhasil menyamakan kembali menjadi 6-6 dan 7-7. Red Sparks kemudian kembali unggul 8-7 dan memperlebar jarak menjadi 9-7. Namun, Pink Spiders tidak menyerah dan berhasil menyamakan menjadi 10-10. Red Sparks lalu memperbesar keunggulan mereka menjadi 16-13 dan 19-15. Meskipun demikian, Pink Spiders memperkecil ketertinggalan menjadi 18-20 dan kemudian menyamakan kedudukan di 21-21 serta memimpin 22-21. Smes keras dari Megawati berhasil menyamakan kedudukan 22-22 untuk Red Sparks, diikuti dengan service ace yang membuat mereka unggul 23-22. Namun, Pink Spiders kembali mengejar dan memimpin 24-23 setelah melakukan blok efektif terhadap serangan Megawati. Meski Megawati berusaha menyamakan kedudukan 24-24, dua serangan back attack-nya gagal menghasilkan poin, sehingga Pink Spiders menutup set pertama dengan kemenangan 26-24. Memasuki set kedua, Red Sparks kembali memimpin 2-0 dan memperbesar jarak menjadi 8-4. Namun, Pink Spiders tidak mudah menyerah dan memperkecil ketertinggalan menjadi 9-11 dan 11-12. Red Sparks kembali memperlebar jarak menjadi 16-12, dengan Megawati memperkuat keunggulan menjadi 17-12. Namun, kesalahan dalam menerima bola oleh Pyo Seung Ju memungkinkan Pink Spiders mengurangi perolehan poin menjadi 14-17. Service ace dari Vanja Bukilic kembali membawa Red Sparks menjauh di angka 21-16. Namun, Pink Spiders menunjukkan semangat perjuangan dengan memperkecil skor menjadi 19-21, meskipun mereka menghadapi kesalahan dari Kim Yeon Koung yang membuat Red Sparks menjauh lagi dengan skor 23-19. Megawati menambah poin menjadi 24-21, tetapi Pink Spiders berhasil menyamakan skor menjadi 24-24 dan akhirnya memimpin di 24-26 untuk menutup set kedua 26-24. Di set ketiga, Red Sparks meraih keunggulan jauh di awal permainan dengan skor 7-1. Pink Spiders berusaha mengejar dan memangkas skor menjadi 3-8, tetapi Megawati serta timnya kembali memperlebar keunggulan menjadi 11-5 dan terus maju 15-11 dan 17-12. Pink Spiders perlahan-lahan mengejar dan mengurangi ketertinggalan menjadi 13-17, namun Red Sparks kembali tampil tajam dan menjauhkan jarak menjadi 19-14. Memasuki momen-momen krusial, kesalahan dari Red Sparks memberi kesempatan bagi Pink Spiders untuk memangkas skor menjadi 18-21. Pink Spiders terus berjuang hingga bisa mendekat 20-21, namun Bukilic membawa Red Sparks menjauh kembali ke 23-20. Meskipun Pink Spiders berhasil memperkecil ketertinggalan menjadi 22-23 dan kemudian menyamakan hingga 23-23, Red Sparks akhirnya menutup set ketiga dengan kemenangan 26-24 dan membawa mereka memimpin dengan skor keseluruhan 2-1. Di set keempat, Red Sparks kembali memimpin dengan jauh, menciptakan keuntungan awal 8-3. Megawati dan timnya kemudian memperbesar keunggulan menjadi 10-5. Pertandingan masih sangat ketat dan penuh ketegangan, menunggu momen-momen penting berikutnya dalam laga final yang menarik ini. Megawati dan rekan-rekannya berhasil mempertahankan keunggulan mereka dengan skor 13-5. Namun, Pink Spiders mampu meraih beberapa poin berturut-turut, memperkecil jarak menjadi 10-15. Red Sparks kemudian bangkit dan menjauh lagi, menciptakan keunggulan 18-10, sebelum Pink Spiders kembali memperkecil skor menjadi 14-19. Bukilic tampil cemerlang, menghentikan laju poin Pink Spiders dan membawa Red Sparks unggul 20-14. Kecerdikan Megawati dan Bukilic membawa Red Sparks menjauh dengan skor 22-16. Akhirnya, Red Sparks menutup set keempat dengan kemenangan 25-23. Memasuki set kelima, pertarungan berlangsung ketat sejak awal dengan catatan imbang di berbagai angka seperti 2-2, 3-3, hingga 12-12. Namun, Pink Spiders berhasil keluar sebagai pemenang dengan skor 15-13, meraih gelar juara Liga Voli Korea musim ini. Pada final leg pertama, Pink Spiders telah meraih kemenangan atas Red Sparks dengan skor 3-0. Di final leg kedua, mereka kembali unggul 3-2. Sementara di final leg ketiga, Red Sparks berhasil menang 3-2, dan pada final leg keempat, mereka mengalahkan Pink Spiders 3-2. Akhirnya, di final leg kelima, Pink Spiders meraih kemenangan lagi dengan skor 3-2. Dengan demikian, Pink Spiders dinyatakan sebagai juara Liga Voli Korea Selatan dengan skor agregat 3-2.

Pink Spiders Juara Liga Voli Korea Usai Kalahkan Red Sparks

Pink Spiders berhasil meraih gelar juara Liga Voli Korea setelah mengalahkan Red Sparks secara dramatis dengan skor 3-2 di laga final. Pertandingan yang berlangsung di Gimnasium World Samsan, Incheon, pada hari Selasa (8/4) sore WIB ini menampilkan pertarungan yang sangat sengit, berakhir dengan skor set 26-24, 26-24, 24-26, 23-25, dan 15-13. Di set pertama, Red Sparks langsung menunjukkan dominasi mereka dengan memimpin 2-0. Namun, Pink Spiders segera menyamakan kedudukan menjadi 3-3, diikuti dengan imbang 4-4 dan 5-5. Selanjutnya, Pink Spiders mengambil alih keunggulan 6-5, tetapi Megawati dan timnya berhasil menyamakan kembali menjadi 6-6 dan 7-7. Red Sparks kemudian kembali unggul 8-7 dan memperlebar jarak menjadi 9-7. Namun, Pink Spiders tidak menyerah dan berhasil menyamakan menjadi 10-10. Red Sparks lalu memperbesar keunggulan mereka menjadi 16-13 dan 19-15. Meskipun demikian, Pink Spiders memperkecil ketertinggalan menjadi 18-20 dan kemudian menyamakan kedudukan di 21-21 serta memimpin 22-21. Smes keras dari Megawati berhasil menyamakan kedudukan 22-22 untuk Red Sparks, diikuti dengan service ace yang membuat mereka unggul 23-22. Namun, Pink Spiders kembali mengejar dan memimpin 24-23 setelah melakukan blok efektif terhadap serangan Megawati. Meski Megawati berusaha menyamakan kedudukan 24-24, dua serangan back attack-nya gagal menghasilkan poin, sehingga Pink Spiders menutup set pertama dengan kemenangan 26-24. Memasuki set kedua, Red Sparks kembali memimpin 2-0 dan memperbesar jarak menjadi 8-4. Namun, Pink Spiders tidak mudah menyerah dan memperkecil ketertinggalan menjadi 9-11 dan 11-12. Red Sparks kembali memperlebar jarak menjadi 16-12, dengan Megawati memperkuat keunggulan menjadi 17-12. Namun, kesalahan dalam menerima bola oleh Pyo Seung Ju memungkinkan Pink Spiders mengurangi perolehan poin menjadi 14-17. Service ace dari Vanja Bukilic kembali membawa Red Sparks menjauh di angka 21-16. Namun, Pink Spiders menunjukkan semangat perjuangan dengan memperkecil skor menjadi 19-21, meskipun mereka menghadapi kesalahan dari Kim Yeon Koung yang membuat Red Sparks menjauh lagi dengan skor 23-19. Megawati menambah poin menjadi 24-21, tetapi Pink Spiders berhasil menyamakan skor menjadi 24-24 dan akhirnya memimpin di 24-26 untuk menutup set kedua 26-24. Di set ketiga, Red Sparks meraih keunggulan jauh di awal permainan dengan skor 7-1. Pink Spiders berusaha mengejar dan memangkas skor menjadi 3-8, tetapi Megawati serta timnya kembali memperlebar keunggulan menjadi 11-5 dan terus maju 15-11 dan 17-12. Pink Spiders perlahan-lahan mengejar dan mengurangi ketertinggalan menjadi 13-17, namun Red Sparks kembali tampil tajam dan menjauhkan jarak menjadi 19-14. Memasuki momen-momen krusial, kesalahan dari Red Sparks memberi kesempatan bagi Pink Spiders untuk memangkas skor menjadi 18-21. Pink Spiders terus berjuang hingga bisa mendekat 20-21, namun Bukilic membawa Red Sparks menjauh kembali ke 23-20. Meskipun Pink Spiders berhasil memperkecil ketertinggalan menjadi 22-23 dan kemudian menyamakan hingga 23-23, Red Sparks akhirnya menutup set ketiga dengan kemenangan 26-24 dan membawa mereka memimpin dengan skor keseluruhan 2-1. Di set keempat, Red Sparks kembali memimpin dengan jauh, menciptakan keuntungan awal 8-3. Megawati dan timnya kemudian memperbesar keunggulan menjadi 10-5. Pertandingan masih sangat ketat dan penuh ketegangan, menunggu momen-momen penting berikutnya dalam laga final yang menarik ini. Megawati dan rekan-rekannya berhasil mempertahankan keunggulan mereka dengan skor 13-5. Namun, Pink Spiders mampu meraih beberapa poin berturut-turut, memperkecil jarak menjadi 10-15. Red Sparks kemudian bangkit dan menjauh lagi, menciptakan keunggulan 18-10, sebelum Pink Spiders kembali memperkecil skor menjadi 14-19. Bukilic tampil cemerlang, menghentikan laju poin Pink Spiders dan membawa Red Sparks unggul 20-14. Kecerdikan Megawati dan Bukilic membawa Red Sparks menjauh dengan skor 22-16. Akhirnya, Red Sparks menutup set keempat dengan kemenangan 25-23. Memasuki set kelima, pertarungan berlangsung ketat sejak awal dengan catatan imbang di berbagai angka seperti 2-2, 3-3, hingga 12-12. Namun, Pink Spiders berhasil keluar sebagai pemenang dengan skor 15-13, meraih gelar juara Liga Voli Korea musim ini. Pada final leg pertama, Pink Spiders telah meraih kemenangan atas Red Sparks dengan skor 3-0. Di final leg kedua, mereka kembali unggul 3-2. Sementara di final leg ketiga, Red Sparks berhasil menang 3-2, dan pada final leg keempat, mereka mengalahkan Pink Spiders 3-2. Akhirnya, di final leg kelima, Pink Spiders meraih kemenangan lagi dengan skor 3-2. Dengan demikian, Pink Spiders dinyatakan sebagai juara Liga Voli Korea Selatan dengan skor agregat 3-2.
Kim Yeon Koung berhasil bawa Pink Spiders juara Liga Voli Korea usai kalahkan Red Sparks di final. (Dok. KOVO)

Pink Spiders berhasil meraih gelar juara Liga Voli Korea setelah mengalahkan Red Sparks secara dramatis dengan skor 3-2 di laga final. Pertandingan yang berlangsung di Gimnasium World Samsan, Incheon, pada hari Selasa (8/4) sore WIB ini menampilkan pertarungan yang sangat sengit, berakhir dengan skor set 26-24, 26-24, 24-26, 23-25, dan 15-13.

Di set pertama, Red Sparks langsung menunjukkan dominasi mereka dengan memimpin 2-0. Namun, Pink Spiders segera menyamakan kedudukan menjadi 3-3, diikuti dengan imbang 4-4 dan 5-5. Selanjutnya, Pink Spiders mengambil alih keunggulan 6-5, tetapi Megawati dan timnya berhasil menyamakan kembali menjadi 6-6 dan 7-7. Red Sparks kemudian kembali unggul 8-7 dan memperlebar jarak menjadi 9-7.

Namun, Pink Spiders tidak menyerah dan berhasil menyamakan menjadi 10-10. Red Sparks lalu memperbesar keunggulan mereka menjadi 16-13 dan 19-15. Meskipun demikian, Pink Spiders memperkecil ketertinggalan menjadi 18-20 dan kemudian menyamakan kedudukan di 21-21 serta memimpin 22-21.

Smes keras dari Megawati berhasil menyamakan kedudukan 22-22 untuk Red Sparks, diikuti dengan service ace yang membuat mereka unggul 23-22. Namun, Pink Spiders kembali mengejar dan memimpin 24-23 setelah melakukan blok efektif terhadap serangan Megawati. Meski Megawati berusaha menyamakan kedudukan 24-24, dua serangan back attack-nya gagal menghasilkan poin, sehingga Pink Spiders menutup set pertama dengan kemenangan 26-24.

Memasuki set kedua, Red Sparks kembali memimpin 2-0 dan memperbesar jarak menjadi 8-4. Namun, Pink Spiders tidak mudah menyerah dan memperkecil ketertinggalan menjadi 9-11 dan 11-12. Red Sparks kembali memperlebar jarak menjadi 16-12, dengan Megawati memperkuat keunggulan menjadi 17-12. Namun, kesalahan dalam menerima bola oleh Pyo Seung Ju memungkinkan Pink Spiders mengurangi perolehan poin menjadi 14-17.

Service ace dari Vanja Bukilic kembali membawa Red Sparks menjauh di angka 21-16. Namun, Pink Spiders menunjukkan semangat perjuangan dengan memperkecil skor menjadi 19-21, meskipun mereka menghadapi kesalahan dari Kim Yeon Koung yang membuat Red Sparks menjauh lagi dengan skor 23-19. Megawati menambah poin menjadi 24-21, tetapi Pink Spiders berhasil menyamakan skor menjadi 24-24 dan akhirnya memimpin di 24-26 untuk menutup set kedua 26-24.

Di set ketiga, Red Sparks meraih keunggulan jauh di awal permainan dengan skor 7-1. Pink Spiders berusaha mengejar dan memangkas skor menjadi 3-8, tetapi Megawati serta timnya kembali memperlebar keunggulan menjadi 11-5 dan terus maju 15-11 dan 17-12. Pink Spiders perlahan-lahan mengejar dan mengurangi ketertinggalan menjadi 13-17, namun Red Sparks kembali tampil tajam dan menjauhkan jarak menjadi 19-14.

Memasuki momen-momen krusial, kesalahan dari Red Sparks memberi kesempatan bagi Pink Spiders untuk memangkas skor menjadi 18-21. Pink Spiders terus berjuang hingga bisa mendekat 20-21, namun Bukilic membawa Red Sparks menjauh kembali ke 23-20. Meskipun Pink Spiders berhasil memperkecil ketertinggalan menjadi 22-23 dan kemudian menyamakan hingga 23-23, Red Sparks akhirnya menutup set ketiga dengan kemenangan 26-24 dan membawa mereka memimpin dengan skor keseluruhan 2-1.

Di set keempat, Red Sparks kembali memimpin dengan jauh, menciptakan keuntungan awal 8-3. Megawati dan timnya kemudian memperbesar keunggulan menjadi 10-5. Pertandingan masih sangat ketat dan penuh ketegangan, menunggu momen-momen penting berikutnya dalam laga final yang menarik ini.
Megawati dan rekan-rekannya berhasil mempertahankan keunggulan mereka dengan skor 13-5. Namun, Pink Spiders mampu meraih beberapa poin berturut-turut, memperkecil jarak menjadi 10-15. Red Sparks kemudian bangkit dan menjauh lagi, menciptakan keunggulan 18-10, sebelum Pink Spiders kembali memperkecil skor menjadi 14-19.

Bukilic tampil cemerlang, menghentikan laju poin Pink Spiders dan membawa Red Sparks unggul 20-14. Kecerdikan Megawati dan Bukilic membawa Red Sparks menjauh dengan skor 22-16. Akhirnya, Red Sparks menutup set keempat dengan kemenangan 25-23.

Memasuki set kelima, pertarungan berlangsung ketat sejak awal dengan catatan imbang di berbagai angka seperti 2-2, 3-3, hingga 12-12. Namun, Pink Spiders berhasil keluar sebagai pemenang dengan skor 15-13, meraih gelar juara Liga Voli Korea musim ini.

Pada final leg pertama, Pink Spiders telah meraih kemenangan atas Red Sparks dengan skor 3-0. Di final leg kedua, mereka kembali unggul 3-2. Sementara di final leg ketiga, Red Sparks berhasil menang 3-2, dan pada final leg keempat, mereka mengalahkan Pink Spiders 3-2. Akhirnya, di final leg kelima, Pink Spiders meraih kemenangan lagi dengan skor 3-2. Dengan demikian, Pink Spiders dinyatakan sebagai juara Liga Voli Korea Selatan dengan skor agregat 3-2.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *